e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 10 Januari 2025
Bacaan : KEJADIAN 17
Setahun: Kejadian 30-31
Nats: Abraham kemudian mengumpulkan Ismael, anaknya, dan semua hamba yang lahir di rumahnya, serta semua hamba yang dibelinya dengan uang, yakni setiap laki-laki seisi rumahnya. Lalu ia memotong kulit khitan mereka pada hari itu juga, seperti yang telah difirmankan Allah kepadanya. (Kejadian 17:23)
Renungan:
CINTA DAN KETAATAN
Kuda Arab merupakan ras kuda yang dipelihara untuk berbagai kebutuhan karena memiliki fisik yang kuat, cerdas, dan lincah. Selama dipelihara, kuda-kuda tersebut menjalani pelatihan di gurun Timur Tengah yang menuntut ketaatan mutlak mereka. Salah satu ujian ketaatannya adalah ketika mereka harus memilih antara menghadap pelatih mereka atau tetap minum di kubangan air untuk menghilangkan rasa haus saat pelatih meniup peluit. Kuda yang benar-benar terlatih dan belajar ketaatan sempurna akan berhenti sejenak, berbalik, dan kemudian berlari menuju pelatih mereka.
Tuhan memerintahkan Abraham untuk menyunat setiap laki-laki di perkemahannya. Dalam perjanjian lama, sunat adalah tanda bahwa mereka telah menerima perjanjian Allah dan Allah menjadi Tuhan mereka. Meskipun sunat merupakan proses yang menyakitkan, kita melihat bahwa Abraham tidak lamban dalam merespons perintah Tuhan. Alkitab menunjukkan ketaatan mutlak Abraham kepada Allah, yakni pada hari yang sama melakukan sunat kepada seluruh laki-laki di rumahnya, baik pada hamba yang lahir di rumahnya, maupun yang dibeli dari orang asing, pada dirinya sendiri dan pada Ismael, anaknya (ay. 23, 26).
Alkitab mendefinisikan mencintai Tuhan dengan cara yang berbeda. Bukan ditentukan oleh seberapa banyak seseorang tahu tentang Alkitab, tetapi oleh ketaatan mutlak seseorang terhadap firman-Nya. Allah mau umat-Nya sepenuhnya mengabdi kepada-Nya dan melaksanakan kehendak Allah. Mari menjadi anak Allah yang sepenuhnya taat kepada perintah-perintah Allah serta percaya akan janji-janji-Nya dalam hidup kita. --STP/www.renunganharian.net
MELALUI KETAATAN KITALAH KITA MENCINTAI TUHAN.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/01/10/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?KEJADIAN+17
KEJADIAN 17
1 Ketika Abram berumur sembilan puluh sembilan tahun, maka TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman kepadanya: "Akulah Allah Yang Mahakuasa, hiduplah di hadapan-Ku dengan tidak bercela.
2 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau, dan Aku akan membuat engkau sangat banyak."
3 Lalu sujudlah Abram, dan Allah berfirman kepadanya:
4 "Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
5 Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
6 Aku akan membuat engkau beranak cucu sangat banyak; engkau akan Kubuat menjadi bangsa-bangsa, dan dari padamu akan berasal raja-raja.
7 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu.
8 Kepadamu dan kepada keturunanmu akan Kuberikan negeri ini yang kaudiami sebagai orang asing, yakni seluruh tanah Kanaan akan Kuberikan menjadi milikmu untuk selama-lamanya; dan Aku akan menjadi Allah mereka."
9 Lagi firman Allah kepada Abraham: "Dari pihakmu, engkau harus memegang perjanjian-Ku, engkau dan keturunanmu turun-temurun.
10 Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;
11 haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.
12 Anak yang berumur delapan hari haruslah disunat, yakni setiap laki-laki di antara kamu, turun-temurun: baik yang lahir di rumahmu, maupun yang dibeli dengan uang dari salah seorang asing, tetapi tidak termasuk keturunanmu.
13 Orang yang lahir di rumahmu dan orang yang engkau beli dengan uang harus disunat; maka dalam dagingmulah perjanjian-Ku itu menjadi perjanjian yang kekal.
14 Dan orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari perjanjian-Ku."
15 Selanjutnya Allah berfirman kepada Abraham: "Tentang isterimu Sarai, janganlah engkau menyebut dia lagi Sarai, tetapi Sara, itulah namanya.
16 Aku akan memberkatinya, dan dari padanya juga Aku akan memberikan kepadamu seorang anak laki-laki, bahkan Aku akan memberkatinya, sehingga ia menjadi ibu bangsa-bangsa; raja-raja bangsa-bangsa akan lahir dari padanya."
17 Lalu tertunduklah Abraham dan tertawa serta berkata dalam hatinya: "Mungkinkah bagi seorang yang berumur seratus tahun dilahirkan seorang anak dan mungkinkah Sara, yang telah berumur sembilan puluh tahun itu melahirkan seorang anak?"
18 Dan Abraham berkata kepada Allah: "Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!"
19 Tetapi Allah berfirman: "Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.
20 Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar.
21 Tetapi perjanjian-Ku akan Kuadakan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun yang akan datang pada waktu seperti ini juga."
22 Setelah selesai berfirman kepada Abraham, naiklah Allah meninggalkan Abraham.
23 Setelah itu Abraham memanggil Ismael, anaknya, dan semua orang yang lahir di rumahnya, juga semua orang yang dibelinya dengan uang, yakni setiap laki-laki dari isi rumahnya, lalu ia mengerat kulit khatan mereka pada hari itu juga, seperti yang telah difirmankan Allah kepadanya.
24 Abraham berumur sembilan puluh sembilan tahun ketika dikerat kulit khatannya.
25 Dan Ismael, anaknya, berumur tiga belas tahun ketika dikerat kulit khatannya.
26 Pada hari itu juga Abraham dan Ismael, anaknya, disunat.
27 Dan semua orang dari isi rumah Abraham, baik yang lahir di rumahnya, maupun yang dibeli dengan uang dari orang asing, disunat bersama-sama dengan dia.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Kejadian+30-31
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+30-31
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 10 Januari 2025
Bacaan : KEJADIAN 17
Setahun: Kejadian 30-31
Nats: Abraham kemudian mengumpulkan Ismael, anaknya, dan semua hamba yang lahir di rumahnya, serta semua hamba yang dibelinya dengan uang, yakni setiap laki-laki seisi rumahnya. Lalu ia memotong kulit khitan mereka pada hari itu juga, seperti yang telah difirmankan Allah kepadanya. (Kejadian 17:23)
Renungan:
CINTA DAN KETAATAN
Kuda Arab merupakan ras kuda yang dipelihara untuk berbagai kebutuhan karena memiliki fisik yang kuat, cerdas, dan lincah. Selama dipelihara, kuda-kuda tersebut menjalani pelatihan di gurun Timur Tengah yang menuntut ketaatan mutlak mereka. Salah satu ujian ketaatannya adalah ketika mereka harus memilih antara menghadap pelatih mereka atau tetap minum di kubangan air untuk menghilangkan rasa haus saat pelatih meniup peluit. Kuda yang benar-benar terlatih dan belajar ketaatan sempurna akan berhenti sejenak, berbalik, dan kemudian berlari menuju pelatih mereka.
Tuhan memerintahkan Abraham untuk menyunat setiap laki-laki di perkemahannya. Dalam perjanjian lama, sunat adalah tanda bahwa mereka telah menerima perjanjian Allah dan Allah menjadi Tuhan mereka. Meskipun sunat merupakan proses yang menyakitkan, kita melihat bahwa Abraham tidak lamban dalam merespons perintah Tuhan. Alkitab menunjukkan ketaatan mutlak Abraham kepada Allah, yakni pada hari yang sama melakukan sunat kepada seluruh laki-laki di rumahnya, baik pada hamba yang lahir di rumahnya, maupun yang dibeli dari orang asing, pada dirinya sendiri dan pada Ismael, anaknya (ay. 23, 26).
Alkitab mendefinisikan mencintai Tuhan dengan cara yang berbeda. Bukan ditentukan oleh seberapa banyak seseorang tahu tentang Alkitab, tetapi oleh ketaatan mutlak seseorang terhadap firman-Nya. Allah mau umat-Nya sepenuhnya mengabdi kepada-Nya dan melaksanakan kehendak Allah. Mari menjadi anak Allah yang sepenuhnya taat kepada perintah-perintah Allah serta percaya akan janji-janji-Nya dalam hidup kita. --STP/www.renunganharian.net
MELALUI KETAATAN KITALAH KITA MENCINTAI TUHAN.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/01/10/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?KEJADIAN+17
KEJADIAN 17
1 Ketika Abram berumur sembilan puluh sembilan tahun, maka TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman kepadanya: "Akulah Allah Yang Mahakuasa, hiduplah di hadapan-Ku dengan tidak bercela.
2 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau, dan Aku akan membuat engkau sangat banyak."
3 Lalu sujudlah Abram, dan Allah berfirman kepadanya:
4 "Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
5 Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
6 Aku akan membuat engkau beranak cucu sangat banyak; engkau akan Kubuat menjadi bangsa-bangsa, dan dari padamu akan berasal raja-raja.
7 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu.
8 Kepadamu dan kepada keturunanmu akan Kuberikan negeri ini yang kaudiami sebagai orang asing, yakni seluruh tanah Kanaan akan Kuberikan menjadi milikmu untuk selama-lamanya; dan Aku akan menjadi Allah mereka."
9 Lagi firman Allah kepada Abraham: "Dari pihakmu, engkau harus memegang perjanjian-Ku, engkau dan keturunanmu turun-temurun.
10 Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;
11 haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.
12 Anak yang berumur delapan hari haruslah disunat, yakni setiap laki-laki di antara kamu, turun-temurun: baik yang lahir di rumahmu, maupun yang dibeli dengan uang dari salah seorang asing, tetapi tidak termasuk keturunanmu.
13 Orang yang lahir di rumahmu dan orang yang engkau beli dengan uang harus disunat; maka dalam dagingmulah perjanjian-Ku itu menjadi perjanjian yang kekal.
14 Dan orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari perjanjian-Ku."
15 Selanjutnya Allah berfirman kepada Abraham: "Tentang isterimu Sarai, janganlah engkau menyebut dia lagi Sarai, tetapi Sara, itulah namanya.
16 Aku akan memberkatinya, dan dari padanya juga Aku akan memberikan kepadamu seorang anak laki-laki, bahkan Aku akan memberkatinya, sehingga ia menjadi ibu bangsa-bangsa; raja-raja bangsa-bangsa akan lahir dari padanya."
17 Lalu tertunduklah Abraham dan tertawa serta berkata dalam hatinya: "Mungkinkah bagi seorang yang berumur seratus tahun dilahirkan seorang anak dan mungkinkah Sara, yang telah berumur sembilan puluh tahun itu melahirkan seorang anak?"
18 Dan Abraham berkata kepada Allah: "Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!"
19 Tetapi Allah berfirman: "Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.
20 Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar.
21 Tetapi perjanjian-Ku akan Kuadakan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun yang akan datang pada waktu seperti ini juga."
22 Setelah selesai berfirman kepada Abraham, naiklah Allah meninggalkan Abraham.
23 Setelah itu Abraham memanggil Ismael, anaknya, dan semua orang yang lahir di rumahnya, juga semua orang yang dibelinya dengan uang, yakni setiap laki-laki dari isi rumahnya, lalu ia mengerat kulit khatan mereka pada hari itu juga, seperti yang telah difirmankan Allah kepadanya.
24 Abraham berumur sembilan puluh sembilan tahun ketika dikerat kulit khatannya.
25 Dan Ismael, anaknya, berumur tiga belas tahun ketika dikerat kulit khatannya.
26 Pada hari itu juga Abraham dan Ismael, anaknya, disunat.
27 Dan semua orang dari isi rumah Abraham, baik yang lahir di rumahnya, maupun yang dibeli dengan uang dari orang asing, disunat bersama-sama dengan dia.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Kejadian+30-31
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+30-31
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA